Mobil Nyangkut di Pagar, Begini Ngerinya Efek Banjir Medan
Banjir memengaruhi akomodasi tetap di Tanjung Selamat, Medan Tuntilan, menewaskan lima orang. Banjir juga menabrak serangkaian mobil untuk terjebak di pagar.
![]() |
Jumat (12/4/2020), ada sejumlah mobil yang terjebak di pagar rumah penduduk. Mobil itu konon naik setelah ditabrak banjir.
Ada juga mobil yang tampaknya terbenam di dalam air dan menangkapnya hampir ke tepi sungai. Selain mobil, kendaraan dari penduduk lain, seperti sepeda motor, juga tampak tenggelam karena banjir.
Sebelumnya, banjir terjadi pada ucapan selamat Tanjung, Medan Muntungan, setelah tanggul di daerah itu meledak karena hujan dari malam sebelumnya.
Ada lima orang yang terbunuh oleh banjir di wilayah tersebut. Tim gabungan terus mencari korban yang dilaporkan hilang.
Banjir juga merendam ladang Helvetia dan jalan persimpangan Medan-Binjai. Kemacetan lalu lintas panjang terjadi dari arah Medan ke Binjai dan sebaliknya.
Selain banjir, tanah longsor diproduksi di jalur Medica ke Berasastagi, tepatnya di Sibolangit, Deli Serdang. Ada 20 titik geser yang menyebabkan jalur untuk sementara waktu berlalu.
Gubernur Sumatra del Norte (Gubernur Sumatra Utara) Edy Rahmayadi meminta River Hall (BWS) untuk menormalkan sungai-sungai di pedesaan. Edy mengatakan bahwa standardisasi harus dibuat sehingga banjir tidak akan terjadi setiap tahun.
"Saya mengatakan bahwa ini adalah Sungai Belawan, Sungai Belawan seperti huruf C, tetapi ada mereka yang meluruskan sungai dalam konteks pembangunan rumah ini," kata Edy.
Komentar
Posting Komentar